18/08/2015



10 detik


Cara tidur yang baik - Posisi tidur yang baik sangat diperlukan untuk kesehatan tubuh kita, terutama saat kita kelelahan dan juga capek. Tidur diperlukan untuk mengembalikan stamina yang sudah terkuras. Tidur juga tidak bisa hanya asal-asalan yang penting bisa langsung tidur, tidak!. Tidur juga ada posisi dimana tidur itu bisa sangat bemanfaat untuk kesehatan kita. Sebuah studi juga membuktikan bahwa jika tidur mengusahakan untuk kepala menghadap ke arah utara, lalu kaki mengarah ke selatan. Dengan begitu posisi tidur seperti itu, tubuh tidak menolak arah atau arus medan magnet bumi tetapi konstan mengalir pada sekujur tubuh kita dari arah kutub magnet utara menuju ke kutub magnet selatan dan hal ini sangat mempengaruhi kesehatan sistem syaraf kita.

Bagi umat muslim cara tidur yang baik juga sudah di anjurkan oleh Rasulullah untuk mendahulukan posisi tidur dengan menggunakan bagian kanan tubuh (rusuk kanan) sebagai tumpu atau posisi miring ke kanan. Dan tangan kanan sebagai bantal. Setelah itu tidak apa-apa berubah posisi sebaliknya (rusuk kiri) sebagai tumpu.

Saat itu New York Times juga telah menuliskan tentang dokter biasanya akan menganjurkan seseorang untuk tidur dengan posisi miring agar gaya gravitasi bisa dijaga untuk menjaga isi perut. Dan yang paling penting, tidur dengan posisi miring ke kanan lebih bagus dari pada dengan posisi mirih ke kiri, ini menghindari dari tertindihnya jantung ataupun tertekan dengan organ lainnya.

Berikut ini adalah beberapa penjelasan mengenai beberapa posisi tidur dan akan dibandingkan dengan posisi tidur miring ke kanan:

Tidur telungkup, saat tidur dengan posisi ini pastinya seseorang akan merasakan sesak nafas sesaat, dikarenakan berat punggung yang membuat otot dada susah berkontraksi saat bernafas. Dan perlu Anda waspadai tidur dengan cara telungkup ini juga menyebabkan jantung dan otak Anda melemah dikarenakan susahnya bernafas.

Seorang peneliti yang berasal dari Australia juga menjabarkan bahwa kematian anak dengan mendadak itu lebih banyak disebabkan oleh tidur telungkup dibandingkan dengan tidur dengan tumpuan satu sisi.

Dan majalan Times yang diterbitkan di Inggris juga menunjukkan hasil yang sama. Dan kasus meninggalnya anak-anak dikarenakan tidur telungkup semakin bertambah banyak.

Tidur telentang, dan posisi tidur telentang ini juga memberi dampak signifikan. Tidur telentang membuat seseorang bernafas menggunakan mulutnya. Posisi tidur seperti ini akan membuat mulut cenderung terbuka, karena rahang dalam keadaan rileks.

Dan kita tahu hidung adalah satu-satunya organ yang digunakan untuk bernafas, dan juga fungsinya yang sangat mensterilkan udara yang masuk. Bisa Anda bayangkan jika kita bernafas menggunakan mulut dengan waktu yang lama. Bernafas lewat mulut biasa dilakukan oleh seseorang yang mengidap flu, asma, kedinginan terutama di musim dingin. Dan perlu Anda tahu, bernafas lewat mulut akan membuat gusi Anda kering dan itu akan menyebabkan peradangan.

Pada posisi tidur seperti ini, langit-langit akan menutupi celah bagian belakang rongga hidung dan juga saluran pernafasan, maka dari itu banyak sekali orang yang mendengkur dengan posisi tidur seperti ini. Dan pada saat seseorang itu terbangun, maka akan terdapat banyak cairan putih di lidahnya dan juga akan menyebabkan bau mulut tak sedap.

Untuk wanita tidur telentang seperti ini tidaklah baik untuk tulang belakang, karena tulang belakangnya akan tertekan dan itu akan menggangu dan posisi seperti ini akan mengganggu tulang belakang dikarenakan tidak rata.

Terdapat 2 bagian dimana pada saat posisi seperti ini bagian tersebut akan melekuk, yaitu bagian leher dan juga bagian punggung bawah. Untuk anak-anak, posisi tidur seperti ini bisa menyebabkan kepala menjadi rata jika dilakukan terlalu lama.

Tidur miring ke kiri, sudah dapat dinalar, dengan posisi tidur seperti ini jantung akan tertekan karena beratnya paru-paru, dan ukuran paru-paru sebelah kanan lebih besar dari pada ukuran paru-paru sebelah kiri. Jika dengan posisi ini maka jantung akan tertekan dan akan menurunkan fungsi kerjanya dan juga akan menurunkan aktifitasnya, terutama pada seseorang yang sudah tua.

Posisi seperti ini juga menyebabkan jantung tertekan oleh organ lever, dan Anda perlu ketahui lever adalah organ pencernaan yang paling berat apalagi posisi lever tidaklah stabil dikarenakan posisi lever itu menggantung. Dan dengan posisi miring ke kiri, lever akan menekan lambung dan menghambat proses pengosongan pada lambung. Jadi posisi miring ke kiri akan menyebabkan jantung tertekan oleh lever dan juga lambung.

Seperti percobaan yang pernah dilakukan oleh Butseh dan Galteh dan hasilnya menunjukkan bahwa berpindahnya makanan didalam perut dari lambung mengarah ke usus memerlukan waktu sekitar 2,5 sampai 4,5 jam jika seseorang itu tidur dengan posisi tubuh miring ke kanan. Waktu yang dicapai ini tidak dapat dicapai oleh seseorang yang tidur dengan posisi miring ke kiri, karena membutuhkan waktu 5 sampai 7 jam dengan posisi tidur miring ke kiri.

Tidur miring ke kanan, untuk posisi awal saat memulai tidur dengan mengutamakan posisi miring ke kanan adalah hal yang benar. Paru-paru sebelah kiri lebih kecil dari pada paru-paru sebelah kanan, dengan begini jantung tidak menerima tekanan apapun, dan lever pun dalam keadaan stabil karena tidak menggantung dan juga lambung dalam posisi nyaman. Hal ini bisa mempercepat pengosongan lambung. Posisi ini juga mempermudah sekresi pada bronkus (cabang paru-paru) yang sebelah kiri.

Kelainan pada pembesaran paru-paru sebelah kiri bukan paru-paru sebelah kanan dikarenakan posisi bronkus yang berbeda. Bronkus bagian kanan posisinya menyamping, jadi lendir sangat mudah dikeluarkan. Sedangkan bronkus pada bagian kiri posisinya vertikal, jadi susah untuk mengeluarkan lendirinya karena harus didorong ke atas terlebih dahulu. Jika hal ini berlangsung terlalu lama, maka akan menyebabkan menimbunan lendir pada batang tenggorokan yang dapat menyebabkan gangguan pada ginjal ataupun paru-paru.

Karena itulah pengobatan yang paling ampuh adalah dengan cara tidur dengan posisi mirih ke kanan. Dan berikut ini adalah beberapa manfaat posisi tidur miring ke kanan:
  • Mengistirahatkan otak kiri.
  • Mengurangi beban jantung.
  • Mengistirahatkan lambung.
  • Meningkatkan pengosongan kandung empedu dan pankreas.
  • Merangsang buang air besar (BAB).
  • Mengistirahatkan kaki kiri.
Sekaian beberapa manfaat posisi tidur menghadap ke kanan, nantikan update selanjutnya untuk penjelasan beberapa manfaat tersebut. Selalu kunjungi Artikelious.com untuk mendapatkan update artikel kesehatan yang terbaru dan pastinya bermanfaat. Terima kasih.

Selanjutnya...
Judul: Manfaat Posisi Tidur Menghadap Ke Kanan | Cara Tidur Yang Baik
Skor: 4.5 dari 5, oleh 7328 ulasan.
Ditulis oleh Artikelious.com dari berbagai referensi.


PERHATIAN! Jika Anda meng-copy artikel ini, mohon untuk sertakan 1 link aktif dibawah artikel yang mengarah ke halaman ini. Jika tidak, kami akan melaporkannya ke pihak Google untuk memproses Web/Blog Anda. Setiap hari kami mengecheck siapa saja yang mengCopy artikel kami. Terima kasih atas perhatiannya.

1 comments:

  1. infonya menarik dan bermanfaat sekali gan.. kalau tidurnya miring tidak akan ngorok juga :D

    ReplyDelete

Isi komentar dimohon untuk:
► TIDAK berisi promosi.
► TIDAK keluar dari topik.
► TIDAK mengandung SARA.
► TIDAK berisi link hidup ataupun link mati.
► TIDAK menggunakan bahasa yang tidak sopan.

*Jika Anda melakukan salah satu hal diatas, kami langsung reporting ke pihak Google dengan mencantumkan link Anda sebagai SPAM. [ Telah menghapus 214 komentar SPAM ]